Sabtu, 24 Maret 2012

Arang, abu, dan asap (puisi)

Karya : Wina Tyanshi Dia tak pernah berjanji untuk menjadi arang Dia tak penah bersumpah untuk menjadi abu Dia tak pernah berkata “ya” untuk menjadi asap Tapi… Asap itu berkumpul Menyatukan ku dengannya Hingga tiba saatnya nanti Ada yang menjadi arang dan ada yang menjadi abu Peluhku menetes berkali – kali Begitu pula dengannya Saat semua sudah berakhir Asap pergi tanpa kata Kini ku tlah berubah Kini hitam dan panas tlah menyelimutiku Baru sekarang ini ku berfikir Kenapa ku mau menjadi korban asap

Tidak ada komentar:

Posting Komentar